Desa Batu Dulang, yang terletak di Kecamatan Batulanteh, Kabupaten Sumbawa, merupakan salah satu daerah yang kaya akan potensi pertanian dan perkebunan. Salah satu produk unggulan dari daerah ini adalah kemiri. Namun, dalam proses produksi kemiri, terdapat beberapa kendala, salah satunya adalah proses pengeringan yang memakan waktu cukup lama. Untuk mengatasi masalah ini, pemanfaatan Solar Dryer menjadi solusi yang efektif.
Solar Dryer adalah teknologi pengeringan menggunakan energi matahari yang dimanfaatkan untuk mempercepat proses pengeringan bahan-bahan pertanian. Prinsip kerjanya adalah dengan mengekspos bahan pertanian yang akan dikeringkan langsung ke sinar matahari, sehingga mempercepat proses penguapan air di dalamnya. Dalam kasus ini, Solar Dryer digunakan untuk pengeringan kemiri.
Emsal Yanuar, Dosen Program Studi Teknik Metalurgi dari Universitas Teknologi Sumbawa, telah melakukan penelitian dan pengembangan terkait pemanfaatan Solar Dryer dalam proses pengeringan kemiri di Desa Batu Dulang. Melalui penelitiannya, Emsal menemukan bahwa penggunaan Solar Dryer dapat mempersingkat masa produksi kemiri dari yang sebelumnya memakan waktu 8-10 hari menjadi hanya 2-3 hari saja.
Keunggulan utama dari pemanfaatan Solar Dryer adalah efisiensi waktu dan meningkatnya kualitas produksi kemiri. Dalam metode pengeringan tradisional, kemiri biasanya dikeringkan secara alami di bawah sinar matahari terbuka, yang membutuhkan waktu yang cukup lama. Selain itu, terdapat risiko kontaminasi dan kerugian akibat cuaca yang tidak terkendali, seperti hujan atau debu.
Dengan menggunakan Solar Dryer, kemiri dapat dikeringkan dengan lebih cepat dan dalam kondisi yang terkontrol. Proses pengeringan yang lebih singkat mengurangi risiko kerusakan dan pembusukan yang disebabkan oleh waktu pengeringan yang terlalu lama. Hasilnya adalah kemiri dengan kualitas yang lebih baik dan daya simpan yang lebih lama.
Pemanfaatan Solar Dryer dalam pengeringan kemiri juga memiliki dampak positif terhadap masyarakat Desa Batu Dulang. Dengan mempersingkat masa produksi, petani kemiri dapat meningkatkan jumlah produksi dalam satu periode waktu tertentu. Hal ini membuka peluang untuk meningkatkan pendapatan mereka. Selain itu, penggunaan teknologi yang ramah lingkungan ini juga berkontribusi terhadap keberlanjutan lingkungan di daerah tersebut.
Melalui penelitiannya, Emsal Yanuar telah membuktikan bahwa pemanfaatan Solar Dryer sebagai pengering kemiri di Desa Batu Dulang, Kecamatan Batulanteh, Kabupaten Sumbawa, memberikan manfaat signifikan. Tidak hanya mempersingkat waktu produksi, tetapi juga meningkatkan kualitas hasil dan pendapatan petani. Diharapkan pemanfaatan teknologi ini dapat terus dikembangkan dan diadopsi oleh masyarakat pertanian di daerah lain guna meningkatkan efisiensi dan produktivitas sektor pertanian secara keseluruhan.