Sumbawa, 05 Juli 2025 – Universitas Teknologi Sumbawa (UTS) sukses menyelenggarakan kegiatan Metalurgy Incubator Competition (MIC) ke-4 pada tanggal 5 Juli 2025, bertempat di Aula Integrated Laboratory UTS. Kompetisi yang diinisiasi oleh Himpunan Mahasiswa Teknik Metalurgi ini mengangkat tema “Inovasi Teknologi Energi Bersih dalam Mendukung Pembangunan Berkelanjutan,” sebagai wujud komitmen mendukung pengembangan teknologi ramah lingkungan dan pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan.
Tahun ini, MIC diikuti oleh lima finalis yang berasal dari sekolah-sekolah di seluruh Pulau Sumbawa. Para peserta menampilkan ide-ide kreatif terkait teknologi energi bersih yang diharapkan dapat diimplementasikan untuk mendukung pembangunan daerah dan menjaga kelestarian lingkungan.
Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Teknologi Lingkungan dan Mineral, Dedy Dharmawansyah, S.T., M.T. menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Himpunan Mahasiswa Teknik Metalurgi atas konsistensi dan dedikasinya dalam menyelenggarakan kompetisi MIC hingga memasuki tahun ke-4. Beliau juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh sekolah yang telah berpartisipasi, serta kepada para guru dan siswa yang telah menunjukkan semangat luar biasa dalam berinovasi dan berkompetisi.
Pada ajang tahun ini, SMAN 1 Lape berhasil meraih Juara 1 berkat inovasi yang dinilai paling aplikatif dan berdampak. Juara 2 diraih oleh SMAN 1 Alas, dan Juara 3 diraih oleh SMAN 1 Taliwang. Sementara itu, kategori Best Presentation berhasil dimenangkan oleh SMA IT Cendekia, dan penghargaan Best Teamwork diberikan kepada SMAN 1 Alas.
Keberhasilan para pemenang diharapkan menjadi inspirasi bagi seluruh peserta untuk terus mengembangkan inovasi yang bermanfaat, tidak hanya untuk lingkungan sekolah, tetapi juga untuk masyarakat luas. Dekan Fakultas Teknologi Lingkungan dan Mineral berpesan agar para peserta tidak berhenti pada kompetisi ini saja, melainkan terus meningkatkan kreativitas, memperluas wawasan, serta menjaga semangat kolaborasi demi terciptanya inovasi yang berkelanjutan.
Dengan adanya kegiatan MIC, diharapkan lahir generasi muda yang mampu menjadi agen perubahan, siap menjawab tantangan global, dan mendukung terwujudnya masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan. Semoga kegiatan ini dapat terus dilaksanakan dan semakin banyak sekolah yang terlibat di tahun-tahun mendatang, sehingga semangat inovasi dan kepedulian terhadap lingkungan semakin mengakar di kalangan pelajar.
